Home » » Penolakan? Apakah Itu Benar? Apakah Arti Sebenarnya?

Penolakan? Apakah Itu Benar? Apakah Arti Sebenarnya?

hai sobat anen, ada salah satu teman anen yang depresi saat dia di tolak, dan itu membuat anen lebih ingin mengerti tentang kenapa ada di tolak dan di terima.
nah thread anen kali ini akan mengupas lebih jauh tentang apakah penolakan itu nyata? dan kenapa penolakan itu terjadi?dan bagaimana kita menyikapinya?, Satu hal yang anen tahu tentang penolakan adalah bahwa hal itu terasa nyata. Dan meskipun jarang tetapi itu nyata, .Mengapa jarang nyata?


Pertama mari kita lihat - apa arti dari penolakan itu sendiri? Sepertinya seseorang memutuskan mereka tidak ingin menghabiskan waktu, uang, atau berbagihati kepada yang tidak mereka sukai. Seseorang yang tampaknya menolak kita dalam mendukung seseorang atau sesuatu yang lain. Atau begitulahtampaknya pada pandangan pertama. Apa yang membuat penolakan tampaknya sangat menyakitkan adalah bahwa kita mengartikannya menjadi penolakan terhadap kita secara pribadi. Sebagai,seorang manusia.
nah, sobat anen pasti pernah ditolak kan? bagi yang belum pernah, semoga tidak pernah merasakannya,.
pasti sobat anen merasakan diri sobat anen masih kurang, atau tidak berguna,. satu hal yang anen tau pasti adalah, tidak ada manusia didunia ini yang dapat memberi tahu sobat anen sendiri bahwa sobat anen tidak berguna, dan rasa sakit sebenarnya di balik penolakan adalah bahwa kita berpikir seseorang mengatakan bahwa kita tidak layak, kita tidak berguna, kita tidak kurang sempurna,.
naah, coba sobat anen tebak itu semua, dan jawabannya adalah bohong.
ya bohong, kenapa begitu?itu adalah alasan,itu adalah alibi untuk seseorang menghindari sobat, dan itu hanya di ucapkan di bibir saja, dan ingat ingat sobat, lelaki itu tidak mengerti perempuan bukan dari perkataan, ya, sobat anen pasti tau apa arti semua apa yang anen jelaskan, lelaki yang sebenarnya sobat, itu tidak mendengarkan ucapan wanita, tetapi melihat semua bahasa tubuh wanita.
jika sobat anen ditolak kah? bagaimana mencari solusinya?tinggal kan saja dia, banyak yang lain yang lebih membutuhkan kasih sayang sobat anen, jika penjelasan anen malah membuat sobat berpikir bahwa anen bodoh itu terserah sobat, karena apa? anen cuma memberitahu, dan anen tidak mengajari, dan disini kita belajar bersama, betul tidak?
naah, jika menanggapi tentang di tinggalkan saja, sobat anen pasti ada yang bilang " waaah gue sudah terlanjur cinta mati ni''.. hahaha,,,
burung saja ketawa mendengar perkataan sobat anen yang seperti itu. kenapa begitu sobat? ya, karena didunia ini, manusia sudah di takdirkan untuk berjodoh, ya, berjodoh, lalu, apa kita harus menunggu jodoh itu datang? naah ini jawaban yang sebenarnya, "kita tak harus menunggu jodoh itu datang, dan kita tidak harus mengejar cinta atau jodoh itu datang sobat, karena apa, jodoh akan datang ketika sesorang terlalu sibuk untuk memikirkan jodoh".
naah apakah ini bisa merubah pemikiran sobat anen yang telah patah hatinya?hehehe...
anen sudah berkali'' dapat penolakan, bahkan berkali'' itu adalah dari satu orang.

dan akhirnya, yang sangat memuaskan adalah, "waktu yang akan menjawabnya" itu mutlak, jika sobat anen terus memikirkan seseorang yang terus menyakiti atau terus menolak sobat anen,. percayalah sobat anen, hidup kita didunia ini? apakah kalian mau? apakah kalian ingin menghabiskan waktu kalian dengan terus menerus memuja, dan terus menerus mengharap balasan cinta dari seseorang yang sobat anen pikir bahwa sobat anen cinta kepadanya.
apa jawaban dari waktu? jawaban dari waktu hanyalah satu, jika sobat anen berpikir tentang dirinya yang telah menolak sobat. nanti tanya kepada waktu ya,,jangan jam dinding...hehehe
jawabannya adalah MALAS
ya Malas, kenapa begitu?karena hati sobat anen sudah mencair lagi dan siap untuk menerima seseorang yang membutuhkan cinta sobat anen.
naah sampai disini sja,selebihnya sobat bisa kirim email,. C U Nx Time

1 celoteh:

  1. Tulisan yang menarik, thank you sudah berbagi tulisan. Dan sebagai bagian dari mengelola hati, rasanya kita perlu tahu tentang mengapa penolakan terasa benar-benar menyakiti secara fisik.

    Kebetulan saya baru saja menjelaskan secara keilmuan tentang penyebab rasa sakit hati dari penolakan itu, silakan baca di Kenapa Penolakan Rasanya Sakit? Semoga memberi pencerahan. :)

    BalasHapus

Komen wajib,please anda sopan saya segan,,,
You comment I Follow..
You Follow I Comment and Follow